Kepingan Biskuit

Just the darkest mind of biscuit

Menunggu.

April28

Menunggu.

Satu kata yang singkat

Namun membuatku jengah

 

Jengah dalam kebosanan

Jengah dalam waktu yang terlampau lama

Jengah yang membuatku hampa diantara kekosongan waktu

 

Kantuk ini tak bisa tertahankan

Rasanya sangat sulit untuk di tahan

mohon maaf teman

untuk membuatmu menunggu

 

Kau tahu, aku paling benci menunggu

Apalagi menunggu didalam ketidakpastian

Sungguh terlalu kau membiarkanku menunggu

Padahal kau terlelap dalam mimpi

 

Aku mengerti perasaanmu kawan

tetapi alam yang memanggil untuk terlelap

maaf mungkin hal pertama yang ku berikan

walau di balas dengan abu

 

Apakah abu yang kau maksudkan itu adalah

Abu yang berbentuk dalam diam?

Kurasa sedikit abu tidak masalah

Karna kau membuatku menjadi patung selama lebih dari satu jam

 

maaf membuatmu menunggu dalam diam

akan ku beritahu sesuatu

mungkin ini bisa menjadi pemanasan

pemanasan memiliki pasangan cuek

Kalau pasangan ku cuek seperti ini

Ninggalin aku dalam kantuk

Kurasa esok malam aku akan membalasnya

Atau mungkin sepanjang malam

Ku biarkan dia menunggu dengan mata terbuka

 

Aku tertawa melihat pernyataanmu kawan

akan tetapi dendam bukan hal yang indah

Janganlah membalas racun yang telah meracuni mu

karena kau akan menjadi racunnya kelak

 

Begitukah?

Tetapi menunggu itu tidak menyenangkan

Dan orang-orang sering bersikap seenaknya

Mereka terlalu menganggap diri mereka luar biasa

Sehingga orang lain patut menunggu untuk mendapat perhatian mereka

 

Tidak semua orang menganggapnya luar biasa

seperti ketiduran yang tidak bisa di cegah

seperti keadaan darurat, kecelakaan

seperti kabar duka seketika

kita tidak tahu apa yang di alami orang lain kawan

 

Benar,

Kau memang benar

Hal-hal itu tak bisa dicegah

Tetapi… seperti yang ku bilang tadi

Kadang ada orang sengaja

Membuat orang lain menunggu

Padahal mereka tidak kenapa-napa

 

Setuju dengan mu kawan

terkadang hal itu bisa terjadi

bagaimana kita memandangnya saja

bagaimana kalau saat kau menunggu kawan

saat ku terlelap dan tak bernyawa keesokan harinya

Apakah kau akan menyalahkan keterlibatanku

dalam membuat mu menunggu?

 

“hening”

 

saya hanya bergurau kawan

 

-Silent.x_monster ft. freesaster

posted under Puisi

Email will not be published

Website example

Your Comment: