Kepingan Biskuit

Just the darkest mind of biscuit

Bagaimana Kalau Kita Berpikir Terbalik?

April8

Mari berpikir terbalik

Dan lihatlah keadaan sekitar

 

Lihat orang-orang disekitarmu

Apa yang mereka lakukan–

Apa yang mereka katakan–

Dan cobalah berpikir terbalik

Maka kamu akan melihat

Apa yang sebenarnya mereka harapkan

 

Bagaimana kalau mereka yang selalu mendengarkanmu,

Berharap kalau suara mereka juga didengar

 

Bagaimana kalau mereka yang bercerita,

Berharap kalau kamu juga mau berbagi dengan mereka

 

Bagaimana kalau mereka yang memberi senyuman selama ini,

Diam-diam berharap menerima senyuman lebih dulu dari dirimu

 

Bagaimana kalau mereka yang memberi perhatian,

Sebenarnya adalah mereka yang paling membutuhkannya

 

Bagaimana mereka yang mengizinkanmu bersandar–ketika kau lelah

Diam-diam juga berharap kalau

mereka akan mendapat sandaran ketika mereka lelah

 

Bagaimana mereka yang selalu memelukmu duluan,

Berharap suatu hari mereka bisa mendapat

peluk itu sebelum memintanya

 

Bagaimana dengan mereka yang sepertinya

selalu siap membantu,

Mungkinkah mereka yang paling memerlukan bantuan?

 

Dan bagaimana bila kita selalu berpikir terbalik

Mencoba mencari makna tersembunyi

Dari apa yang mereka lakukan

Ataupun katakan

Mungkinkah kita akan menemukan,

Apa yang sebenarnya mereka harapkan?

 

 

 

posted under Puisi

Email will not be published

Website example

Your Comment: